yak, kita mulai saja....
Bismillahirrahmanirrahiiimmmm...
Jadi, Blended Learning merupakan sistem belajar yang kereeeen, mengkombinasikan metode belajar tradisional dimana proses belajar mengajar dilakukan dalam kelas dan otomatis face to face langsung dengan computing system, seperti diskusi online, cari bahan online, komunikasi juga online :D
Blended Learning ini punya banyak sebutan, yaitu :
“integrative learning”, “hybrid learning”, “multi-method learning” (Node, 2001)
Pengertian secara resminya ni,
Thorne (2003) : "It represents an
opportunity to integrate the innovative and technological advances
offered by online learning with the interaction and participation
offered in the best of traditional learning
Bersin (2004) : “the combination
of different training “media” (technologies, activities, and types of
events) to create an optimum training program for a specific audience.
The term “blended” means that traditional instructor-led training is
being supplemented with other electronic formats. In the context of this
book, blended learning programs use many different forms of e-learning,
perhaps complemented with instructor-led training and other live
formats”.
Kemudian, Blended Learning memiliki 6 (enam) unsur, yaitu: (a) tatap muka (b) belajar mandiri, (c)
aplikasi, (d) tutorial, (e) kerjasama, dan (f) evaluasi. Pembelajaran
Tatap muka Pembelajaran tatap muka dilakukan seperti yang sudah
dilakukan sebelum ditemukannya teknologi cetak, audio visual, dan
komputer, pengajar sebagai sumber belajar utama.
Kenapa sih ada Blended Learning?
Karenaaa kita butuh perkembangan yang positif dalam proses belajar, yang juga sesuai dengan gaya belajar dan preferensi dalam belajar.
Bahkan, ngintip dari http://id.wikibooks.org/wiki/Pembelajaran_Berbasis_Blended_Learning, didapatkan hasil penelitian, bahwa...
Dziuban, Hartman, dan
Moskal (2004) menemukan bahwa program blended learning memiliki potensi
untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan juga menurunkan tingkat
putus sekolah dibandingkan dengan pembelajaran yang sepenuhnya
pembelajaran online.
Terus, Ternyata model
pembelajaran berbasis blended lebih baik daripada pembelajaran tatap
muka (Face to face). Pembelajaran berbasis blended learning, di samping
untuk meningkatkan hasil belajar, bermanfaat pula untuk meningkatkan
hubungan komunikasi pada tiga mode pembelajaran yaitu lingkungan
pembelajaran yang berbasis ruang kelas tradisional, yang blended, dan
yang sepenuhnya online.
Mungkin hal tersebut dikarenakan, dengan Blended Learning jadi lebih teratur karena dibanding sekedar kuliah online saja, Blended Learning kan pesertanya juga hadir dikelas, jadi ketahuan apa yang dilakukan, tidak seperti kalau sekedar kuliah online saja.
Kalau dari jurnal, ada juga niii http://search.ebscohost.com/ login.aspx?direct=true&db=lxh& AN=58528964&site=ehost-liveBerdasarkan jurnal tersebut, setelah
dilakukan penelitian ternyata anak-anak yang menggunakan blended
learning secara maksimal lebih mampu mengerjakan tugas mereka lebih baik
dibandingkan dengan anak lain yg tidak menggunakan blended learning
Satu lagi :) Jurnal dari proquest, judulnya Blended learning: The convergence of e-learning and meetings http://search.proquest.com/
Bisa bikin lebih hemat juga ternyata :D
Teruuus ada tambahan.......
Blended learning is a
learner-centered strategy. Learners have more options, more time and
more freedom to explore learning. It extends learning before or after
the physical learning experience. And, it enhances learning by taking
the learner outside of the traditional classroom to take advantage of
the power and depth of the Internet.
Okaaay, pokoknya Blended Learning ini seru, sesuai dengan testimoni yang sudah di post sebelumnya :D
Alhamdulillah, bisa kenalan sama Blended Learning, terimakasih bu Dina :D
0 comments:
Post a Comment